Kehadiran game Marvel Ultimate Alliance 3: The Black Order membawa angin segar bagi para fans setia superhero Marvel. Menariknya, game ini hadir eksklusif untuk para pengguna konsol game portabel Nintendo Switch. Game Marvel satu ini memang sudah direncanakan lama agar hadir konsol Nintendo. Antusiasme tinggi terhadap film Marvel Cinematic Universe serasa semakin sempurna dengan diluncurkannya game ini.
Apa yang bagus di game Marvel ini ? Tentu saja karakternya. Ada banyak karakter yang terpisah di layar lebar kini bisa bersatu di dalam satu platform game. Sebut saja seperti Wolverine, Deadpool, semua anggota Guardian of The Galaxy, hingga Spiderman dan Ironman semua ada di dalam satu tempat. Nintendo dan Team Ninja sebagai pihak Developer sungguh sangat berbaik hati membiarkan kita bisa memainkan karakter favorit tersebut.
Gameplay Marvel Ultimate Alliance 3
Perlu disadari bahwa Nintendo Switch bukanlah konsol game yang punya performa tinggi seperti Xbox One dan Playstation 4. Jadi grafis yang ditampilkan memang terlihat kartunis sehingga bila dibandingkan akan lebih mirip karakter di komiknya, ketimbang di film. Game ini memang tidak menjual dari segi grafis, meski begitu visual yang disajikan masih cukup menarik untuk dimainkan, apalagi untuk ukuran konsol portabel.
Dari sisi gameplay, game Action RPG ini memang terlihat mirip seperti game Marvel Future Fight untuk platform Android dan iOS. Hanya untuk urusan cerita tentu lebih kompleks. Beragam cut-scene yang dihadirkan berfungsi menjelaskan plot cerita yang sedang terjadi. Untuk membuat game ini semakin real seperti yang ada di komiknya, jurus atau skill setiap karakter dibuat semenarik mungkin dengan efek yang terasa pas.
Untuk membuat karakter tampil berbeda, Nintendo dan Team Ninja menghadirkan opsi Infinity sehingga kamu bisa mendapat kostum alternatif untuk beberapa karakter. Sayangnya, kostum yang disediakan hanya sekedar hiasan. Tidak memiliki dampak besar pada karakter, bahkan terkesan hanya berbeda warnanya saja. Langkah yang tidak maksimal ini mungkin disebabkan karena Team Ninja hanya ingin lebih fokus ke karakter, bukannya ke item lain yang bisa mengubah jalan cerita dan membuat permainan jadi lebih mudah.
Video Gameplay Marvel Ultimate Alliance 3 (Nintendo Switch)
Plot Cerita Marvel Ultimate Alliance 3: The Black Order
Game Marvel Ultimate Alliance 3 untuk Nintendo Switch mengambil cerita yang tidak jauh-jauh dari film Marvel Cinematic Universe. Garis cerita game ini disamakan dengan film Avengers End Game di mana Thanos berambisi menghabiskan separuh populasi alam semesta dengan Infinity Stones. Thanos yang dibantu anak buahnya yaitu The Black Order jadi inti cerita game ini. Dari cerita yang dibangun, terlihat jelas bahwa Nintendo dan Team Ninja memang ingin memanfaatkan hype film Avengers sebagai jualan utamanya.
Di dalam cerita, niat Thanos dan The Black Order untuk mengumpulkan 6 Infinity Stones akhirnya mengusik para superhero Marvel di alam semesta. Demi mengamankan Infinity Stones, Guardian of The Galaxy, bersama Avengers, Inhumans, dan X-Men saling bekerjasama satu sama lain. Demi kedamaian alam semesta mereka bersatu dan menuntaskan teror demi teror yang dihembuskan di seluruh penjuru alam semesta.
Koleksi Karakter Lengkap, Tapi Tidak Banyak
Game Marvel Ultimate Alliance 3 memang tidak bisa disandingkan dengan Marvel Future Fight yang dihujani begitu banyak karakter baru setiap bulan. Namun begitu, kamu masih bisa memainkan 36 karakter utama yang termasuk dalam karakter favorit di dunia superhero Marvel. Jumlah karakternya lebih banyak daripada seri Marvel Ultimate Alliance pendahulunya yang hanya punya 20 karakter playable.
Semua karakter utama di film MCU masih bisa kamu temukan di game ini, seperti Captain America, Ironman, Thor, Hulk, semua anggota Guardian of The Galaxy, Captain Marvel, hingga Spiderman. Selain itu, ada juga karakter terbaru lain yang jarang muncul di film seperti Ms Marvel, Spider Gwen, dan Spiderman Miles Morales.
Kesimpulan
Gameplay Marvel Ultimate Alliance 3: The Black Order terasa sangat simpel. Gameplay yang ringkas mau tidak mau akhirnya memunculkan banyak Checkpoint yang bisa dimanfaatkan untuk ganti anggota tim dan menyimpan data permainan. Selain itu, kamu juga diberikan opsi untuk berbicara dengan non playable character di dalam game yang punya kaitan dengan misi. Sudut pandang pemain dalam game ini adalah netral. Artinya kamu tidak bisa berperan sebagai salah satu karakter yang disukai.
Game Marvel Utimate Alliance untuk Nintendo Switch memang tidak sempurna. Cerita yang disuguhkan memang tidak solid. Namun game ini cukup bisa memuaskan fans setia Marvel yang menginginkan karakter Marvel favorit mereka ada di dalam satu scene dan berjuang bersama. Positifnya, voice acting yang dibawakan cukup pas dengan karakter game sehingga menambah kenyamanan saat memainkannya.