Skip to content
Home » Review Kingdom Hearts 3: Cerita Seru yang Kurang Rapi

Review Kingdom Hearts 3: Cerita Seru yang Kurang Rapi

Kingdom Hearts

Akhirnya penantian yang cukup lama dari Kingdom Hearts 3 yang sebelumnya selalu diundur-undur telah usai. Kingdom Hearts seperti yang kita ketahui sebelumnya, merupakan salah satu masterpiece dari Square. Game ini juga bisa dibilang sebagai salah satu game paling ikonik dalam sejarah gaming. Square mencoba menggabungkan dunia Disney dengan dunia Final Fantasy yang dibalut dengan gaya action RPG. Di game ini juga, para penggemar Final Fantasy bisa mendengarkan suara karakter-karakter Final Fantasy yang sebelumnya bisu seperti Cloud Strife dan Squall Leonheart.

Kingdom Hearts ketiga hadir setelah Square Enix merilis beberapa game seperti Kingdom Hearts 2.8. Hal ini yang membuat banyak penggemarnya agak sedikit bingung dengan franchise satu ini. Setelah absennya di PS3, Square Enix merilis game satu ini untuk PS4 beberapa waktu silam. Apakah kalian sudah memainkan Kingdom Hearts 3? Jika belum, kalian bisa mengikuti artikel ini hingga akhir untuk tahu beberapa aspek yang menarik dari seri ketiga game action RPG besutan Square Enix ini. Baca: Game PS4 Terbaik 2019.

Kingdom Hearts 3

Plot Cerita Penerus Seri Kingdom Hearts: Dream Drop Distance

Salah satu hal yang menjadi daya tarik dari utama dari Kingdom Hearts adalah plot ceritanya. Tidak hanya ingin sembarang mengolaborasikan Final Fantasy dengan Disney, Square Enix merancang cerita Kingdom Hearts dengan sangat mendalam. Begitu juga Kingdom Hearts 3. Seri ketiga Kingdom Hearts ini merupakan kumpulan dari inti cerita yang terjadi dalam seri Kingdom Hearts: Dream Drop Distance yang dirilis di Nintendo 3DS. Dalam seri ini Sora akan berhadapan dengan Xehanort yang memiliki tujuan untuk menguasai isi suatu hal misterius yakni Kingdom Hearts dengan cara menjelajahi waktu untuk mengumpulkan 13 sosok kegelapan.

Baca Juga  Review Dragon Age Inquisition: Lebih Baik dari Dragon Age Origins

Kingdom Hearts 3

Dalam seri ketiga ini, kamu juga akan menemukan karakter antagonis di Kingdom Hearts pertama, Maleficent dan Pete yang juga ikut dalam sebuah pencarian kotak hitam misterius. Pada petualangannya kali ini, Sora masih tetap ditemani oleh kedua temannya dari seri sebelumnya, Donald dan Goofy. Sora tak lulus dalam ujian Keyblade Master karena ia kehilangan kekuatannya akibat jatuh dalam kegelapan. Akhirnya Sora meminta kedua temannya tersebut untuk menemaninya untuk mendapatkan kekuatannya kembali.

Sementara, konflik antara 7 cahaya melawan 13 kegelapan tetaplah berlanjut. Para Keyblade Weilder mencari Aqua, Ventus, dan juga Terra demi melengkapi angka 7. Di samping itu, Rikku bersama Mickey melakukan petualangan bersama untuk mencari Aqua. Kingdom Hearts ketiga ini nggak hanya menghadirkan cerita pertarungan antara 7 Cahaya dengan 13 Kegelapan, namun juga cerita yang seru diikuti dengan penuh emosi. Begitulah garis besar plot yang ingin di tunjukan oleh seri ketiga Kingdom Hearts ini.

Grafis Semakin Apik, Mempertahankan Gameplay yang Asyik

Untuk gameplay, Kingdom Hearts 3 tetap berpegang teguh pada mekanisme gameplay yang dimiliki oleh seri pendahulunya. Ini adalah yang menjadi ciri khas dari seri Kingdom Hearts. Akan tetapi, dalam seri ketiganya ini, kamu nggak akan menemukan karakter-karakter dari Final Fantasy lagi. Sebagai gantinya, Square Enix memberikan dunia Disney yang lebih besar dan cerita yang menarik.

Kingdom Hearts 3

Kamu akan menemukan dunia dan karakter Disney yang belum pernah ada di seri Kingdom Hearts sebelumnya. Kamu akan menemukan beberapa karakter dalam dunia Pirates of the Carribean, Toy Story, Tangled, dan juga Frozen. Karena dunia yang lebih padat ini, satu hal yang disayangkan dari seri ketiga ini adalah cerita yang kurang rapi. Sedangkan dari segi grafis, Unreal Engine 4 membantu menyokong keseluruhan grafis yang disuguhkan Kingdom Hearts 3. Square Enix dengan dibantu Unreal Engine sangat sukses mengeksekusi dunia seri ketiga Kingdom Hearts dengan baik. Karakter-karakter Disney yang ada dalam game ini sangat mirip dengan aslinya. Selain itu, kalian akan menemukan banyak mini game baru yang seru untuk dimainkan.

Baca Juga  Review Microsoft Flight Simulator: Menjelajahi Dunia di Dalam Kamar Mu!

Kingdom Hearts 3

Pada seri ketiganya ini, Sora mampu menggunakan 3 Keyblade sekaligus. Seperti game Final Fantasy XV yang mana kalian bisa men-”switch” senjata selama dalam pertarungan, seri ketiga Kingdom Hearts ini memungkinkan kamu melakukan hal yang sama. Masing-masing Keyblade yang digunakan memiliki tipe serangan yang berbeda-beda. Sistem summon pun masih menjadi andalan game ini. Karena hadir dengan grafis yang jauh lebih detil, kamu akan menemukan berbagai efek yang lebih megah dan juga summon baru.

Kingdom Hearts 3

Nggak hanya itu, game ini juga memberikan dunia yang padat dan hidup. Sebagai contoh, kita akan menemukan dunia yang sangat penuh warna-warni dan juga hidup di dunia gabungan Tokyo dan Fransisco, Franskoyo yang ada di dunia Big Hero 6.

Kesimpulan Kingdom Hearts 3: Sangat Layak Coba

Walaupun hadir dengan cerita yang kurang rapi, bukan berarti Kingdom Hearts 3 memiliki cerita yang nggak asyik untuk diikuti. Apalagi dengan grafis yang jauh lebih baik, semestinya game satu ini bisa jadi pilihan para gamers yang ingin sebuah game dengan cerita yang mendalam. Bagi kami, kemunculan sekuel ketiganya ini cukup memberikan kepuasan akan penantian selama bertahun-tahun

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *