Star Ocean: Anamnesis – Game Star Ocean sudah dirilis sejak 1998, serial yang dibesut oleh Enix dan Tri-Ace merupakan game action RPG unik karena pemain akan bertarung dalam arena 3D dengan sistem yang cukup unik. Seri dari Star Ocean berlanjut dengan Till End of Time di Playstation (PS) 2, The Last Hope di PS3 dan Faithlessness di PS4. Dengan kepopulerannya sejak lama, Star Ocean hingga kini menjadi game dengan jumlah fans yang cukup besar.
Merayakan 20 tahun sejak game tersebut dirilis, Square Enix dan Tri-Ace pun merilis game gacha dari serial Star Ocean dengan judul Star Ocean: Anamnesis. Menghadirkan grafis memukau ala Star Ocean: Integrity & Faithlessness tapi dibalut dalam game mobile. Bagaimana game ini berjalan di versi mobile? Bagaimana kabarnya setelah setahun dirilis? Berikut ulasannya!
Premis Star Ocean: Anamnesis yang Menarik
Dalam game mobile yang dirilis tahun 2018 ini, kamu akan berperan sebagai kapten kapal luar angkasa GFSS-3214F. Namun, ditengah perjalanan kapalmu disergap dan mengakibatkan sistem hyperspace drive dari kapalmu mengalami malfungsi dan kamu terpental ke ujung angkasa. Kemudian, dengan bantuan seorang gadis misterius yang dapat memanggil bantuan para pahlawan dari dimensi ruang dan waktu yang berbeda. Tujuanmu adalah menemukan jalan untuk kembali ke planetmu.
Premisnya terkesan menarik tapi sayangnya eksekusi dari cerita Star Ocean seri ini terbilang memiliki jalan cerita yang biasa yang juga banyak ditemui dari game-game cross-over gacha sejenis. Hanya terdapat dua karakter yang benar-benar memiliki peran dalam game ini. Bisa dibilang karakter tersebut hanya ada untuk mengisi kekosongan dalam game ini.
Mekanisme Permainan yang Simple
Meski jalan cerita yang biasa saja, justru kelebihan Star Ocean: Anamnesis adalah mekanisme permainannya yang simple. Pengalaman ketika bermain game ini dipersimple karena menggunakan display vertikal. Tentunya hal itu berbeda dengan game action RPG sejenis yang biasanya horizontal. Memanfaatkan display yang vertikal, desain karakter bisa dilihat dengan detail yang lebih jelas. Karakter-karakter dari game klasik kembali muncul dalam game dengan kualitas grafis current-gen, jadi unsur nostalgia karakter juga menjadi nilai tambah.
Sementara, gameplay-nya masih menggunakan sistem range serangan seperti dalam game Star Ocean, jenis serangan yang kamu keluarkan akan berubah sesuai dengan jarak karakter dengan musuh. Karakternya pun bisa digerakkan dengan flick dan menyerang langsung musuh sekali tap. Setiap karakter memiliki 3 skill dan satu skill Rush yang sudah digunakan setelah bar Rush terpenuhi.
Star Ocean: Anamnesis dengan Sistem Gacha yang Mudah
Gacha dalam Star Ocean: Anamnesis hingga kini dibagi menjadi dua jenis, yaitu gacha karakter dan gacha weapon. Star Ocean: Anamnesis memberikan kemudahan dalam mendapatkan gem secara gratis sehingga pemain dapat dengan mudah melakukan gacha. Kamu tidak perlu mengkhawatirkan akan membuat kamu repot. Saat kru KotGa mencoba memainkan Star Ocean: Anamnesis, kru KotGa dapat dengan mudah mengumpulkan sekitar 20.000 Gem hanya dalam beberapa hari memainkan game ini. Selain itu, fitur menarik lain yang akan kamu temukan adalah kamu dapat menarik gacha sehari sekali secara gratis. Hal ini tentunya menjadi sebuah fitur yang lumayan segar jika dibandingkan dengan game gacha lainnya.
Star Ocean: Anamnesis versi Global ‘Gulung Tikar’
Meski franchise Star Ocean sendiri sudah populer sejak dulu, tapi sayangnya kepopulerannya tersebut tak bisa sampai puncaknya lagi. Sebenarnya game ini sempat sukses kembali di Jepang. Apalagi dengan adanya berbagai event kolaborasi menarik dengan franchise JRPG lain seperti NieR: Automata hingga Sakura Wars yang membuat minat pemain terus meningkat dari waktu ke waktu.
Namun, meski cukup dikenal kembali di Jepang, popularitasnya justru berbalik 360 derajat untuk skala global. Karena basis pemainnya kian menurun dan minat orang untuk memainkan game ini terus berkurang. Pada akhirnya pihak developer memutuskan untuk mematikan Star Ocean: Anamnesis versi global. Pengumuman tersebut disampaikan lewat twitter resmi gamenya di mana mereka akan secara resmi gulung tikar pada 5-6 November 2019. Tenang, untuk kamu yang ingin menjajal game ini masih bisa menggunakan gem yang sudah dimiliki sebelumnya.
Melihat komentar gamers di laman komentar Google Play Store Android, sebagian besar tentunya kecewa dengan keputusan tersebut. Bagaimanapun beberapa penggemar setia game ini sudah menghabiskan uang dan usaha yang intens untuk mendapatkan konten yang diinginkan. Untungnya penutupan ini hanya berlaku untuk versi global, jadi bagi kamu yang tertarik memainkan Star Ocean: Anamnesis, kamu masih bisa mengunduh versi Jepang dari game ini.